Sejarah Emas Sebagai Logam Mulia

Category:

Sejarah Emas sebagai Logam Mulia

 

Awal mula terbentuknya Emas sebagai Logam Mulia gimana ya?

Dari pada bingung dan menebak-nebak sendiri, yuk ketahui sejarah Emas sebagai Logam Mulia!

Tapi sebelum itu, untuk kamu yang ingin tahu karakteristik emas logam mulia.. kamu bisa baca penjelasannya disini yaa.

Salah satu komoditas berharga di dunia ialah Emas. Emas mempunyai daya tarik sendiri yang menguntungkan, karena sangat berharga emas mulai diperdagangkan di seluruh dunia. Saat ini pun emas logam mulia sudah banyak diminati dan dikenal segala usia, baik digunakan untuk mata uang sampai sebagai perhiasan karena emas sudah menjadi simbol kekayaan.

Pertama kali emas ditemukan di sungai, dalam tanah kuno dengan kondisi yang masih sangat alami. Kemudian emas ditemukan pada tahun 40.000 SM di gua-gua Spanyol. Emas sudah diolah melalui proses peleburan yang dilakukan oleh para tukang di mesir pada sekitar tahun 3600 SM.

Penduduk Mesopotomia kuno atau yang saat ini berganti nama menjadi irak, pada tahun 2600 SM sudah membuat emas menjadi perhiasan. Penduduk ini dipercaya sebagai manusia pertama yang menggunakan emas sebagai perhiasan. Selain itu pada tahun 1223 SM makam Tutankhamen pusat ikonik atau peti mati Firaun dibuat dengan balutan emas.

Kemudian terdapat Kuil Pertama dengan bahan dasar emas dari kaum yahudi pada tahun 950 SM yaitu Bait Salomo atau yang dikenal dengan nama Tembok Ratapan. Koin emas muncul pertama kali pada tahun 700 SM, saat itu koin emas digunakan sebagai mata uang untuk menggantikan peraturan barter karena harga emas sudah bisa menggantikan mata uang. Raja Croseus dari Lidia pada tahun 564 SM meningkatkan teknik pemurnian emas dan membangun mata uang emas internasional pertama.

Seiring dengan berkembangnya zaman, emas tidak hanya menjadi sebuah aset dan perhiasan saja. Dengan ditemukannya penemuan modern dalam penambangan emas, hal tersebut menjadikan emas sebagai bahan tambang yang dapat dijadikan nilai tukar sebuah negara.

Situs resmi World Gold Council melansir Inggris dan beberapa koloninya menggunakan Gold Standart pada abad ke-18 tepatnya pada tahun 1854. Gold Standart ini merupakan sistem dimana berbagai negara menetapkan nilai mata uangnya dalam jumlah emas tertentu. Kemudian harga emas mulai ditetapkan dan disesuaikan nilainya dengan berbagai mata uang utama di dunia. Sementara itu negara-negara lainnya menggunakan perak sebagai mata uang.

Ekonomi dunia tumbuh dengan cepat selama era Bretton Woods System. Namun, pada saat memasuki tahun 1960-an London Gold Pool terbentuk dan sebanyak 8 negara mengumpulkan cadangan emas mereka untuk mempertahankan harga emas dengan patokan senilai US$ 35 per ons dan guna mencegah harga emas bergerak naik.

Kemudian terjadi defisit neraca perdagangan AS yang terus meningkat pada tahun 1968. Dengan sentiment negatif terhadap dolar, akhirnya sejumlah bank sentral enggan menerima dolar dan situasi pun menjadi tidak bisa dipertahankan. Hal ini membuat Presiden Nixon mengumumkan bahwa AS mengakhiri konvertibilitas dolar menjadi emas untuk bank sentral negara lain pada tahun 1971. Bretton Wood System runtuh dan harga emas diperdagangkan secara bebas di pasar dunia.